Jackie Chan merupakan sosok legendaris di dunia perfilman China yang namanya sudah mendunia. Lahir di Hong kong pada 7 April 1954 dengan nama asli Chan Kong-sang dengan perjalanan kariernya yang pasti tidak mudah, mengawali kehidupan aktornya dengan menjadi pemeran pengganti atau yang biasa dikenal dengan nama stuntman dan membintangi banyak film yang tidak sukses di pasaran. Film pertama yang membuat namanya mencuat yaitu “Drunken Master” tahun 1978, pada film tersebut Jackie memerankan Wong Fei-hung seorang pendekar muda yang belajar seni bela diri. Walaupun ia pernah digadang-gadang menjadi sosok pengganti Bruce Lee yang telah wafat, hal itu tidak membuka jalan untuk menjadikannya bintang film terkenal seperti Bruce Lee.
Seperti dalam quotesnya “I never wanted to be the next Bruce Lee. I just wanted to be the first Jackie Chan”, ia hanya ingin bersinar karena karyanya sendiri dan tidak ingin ada bayang-bayang Bruce Lee dibelakangnya. Jackie selalu memutar otaknya supaya bisa menghasilkan film yang laris, dan pada saat itu mencoba menggabungkan komedi dengan bela diri tentunya, dan boom film berjudul “Projek A” di tahun 1983 ini sukses secara penayangan dan tentu saja secara komersial. Setelah adanya film “Projek A” Jackie sering menyutradarai film aksi bela diri yang di padukan dengan komedi. Salah satu film yang membuat banyak orang mengenal Jackie Chan yaitu “The Karate Kid” yang sudah tayang dan menjadi legenda di berbagai negara termasuk Indonesia. “The Karate Kid” sudah seperti film wajib keluarga yang di tonton berkali-kali pun tidak akan bosan dan tentunya film ini sudah sering ditayangkan di program televisi Indonesia.
Hal yang membuat penggemar bahkan aktor lain kagum dengan sosok Jackie Chan yaitu selalu terjun secara langsung dalam adegan berbahaya yang harus dilakukan dan ia menolak perannya digantikan oleh stuntman yang membuatnya memiliki banyak luka karena melakukan adegan tersebut. Berbeda dengan aktor yang lain, Jackie lebih memilih stuntman untuk menggantikannya di adegan-adegan ringan karena baginya di waktu itulah ia bisa beristirahat. Ada banyak lika-liku dan masalah yang Jackie Chan alami untuk menjadi pribadi yang dikenal banyak orang saat ini, tetapi ia sangat yakin bahwa kesuksesan ada bila kita mampu mengasah dan memanfaatkan apa yang kita punya.