Pemerintah Kabupaten Banyumas terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan sosial masyarakat. Salah satu upayanya adalah melanjutkan pembangunan Rumah Singgah Rehabilitasi Sosial di Desa Pasir Lor, Karanglewas.
Rumah singgah rehabilitasi sosial adalah tempat penampungan sementara yang dirancang khusus untuk membantu individu yang mengalami masalah sosial, seperti penyalahgunaan narkoba, kecanduan alkohol, atau masalah psikososial lainnya. Fasilitas ini memberikan layanan rehabilitasi untuk membantu individu yang tinggal di sana dalam proses pemulihan dan reintegrasi sosial.
Rumah Singgah Rehabilitasi Sosial ini dirancang untuk menangani berbagai kasus sosial, termasuk gangguan jiwa. Kepala Dinas Pekerjaan Umum Banyumas, Kresnawan Wahyu Kristoyo, mengungkapkan bahwa fasilitas ini dirancang untuk menampung 38 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) serta 68 penerima manfaat lainnya.
Fasilitas seperti pendopo dan tembok keliling sudah selesai dibangun. Pembangunan gedung ODGJ, gedung penerima manfaat, pos jaga, serta lansekap sedang berlanjut. Selain itu, akan dibangun kantor pengelola, klinik, mushola, dan fasilitas pendukung lainnya.
Pembangunan rumah singgah ini merupakan respons atas tingginya kebutuhan pelayanan rehabilitasi di Banyumas. Diharapkan fasilitas ini mampu memberikan perawatan maksimal berbasis ilmu kedokteran, sehingga proses pemulihan bagi para penerima manfaat dapat berjalan lebih efektif.
Kehadiran Rumah Singgah Rehabilitasi Sosial diharapkan masyarakat Banyumas dapat menikmati layanan sosial yang lebih baik, sebagai wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap mereka yang membutuhkan perhatian khusus.
