Bola Ubi Kopong, Camilan Manis yang Bikin Nagih

Purwokerto– Ubi merupakan salah satu makanan pokok pengganti nasi yang kaya akan karbohidrat. Tidak hanya disajikan dengan cara dikukus ataupun dipanggang, tetapi dapat dikreasikan menjadi camilan unik. Salah satunya adalah Bola Ubi Kopong. Makanan ini dibuat dengan bahan-bahan tambahan yang sering dijumpai, seperti tepung tapioka, gula pasir, pengembang, gula, garam, dan minyak goreng. Seperti namanya, camilan ini berbentuk bulat, garing diluar, dan terdapat isian ubi yang lumer dan manis. Bola ubi ini dapat menjadi kopong saat masih hangat.

Bola Ubi Raos (sumber: dokumentasi pribadi)

Menggunakan jenis ubi Cilembu yang memiliki ciri khas yaitu rasa dan aroma yang manis alami seperti madu, teksturnya yang lembut, serta warna daging yang menarik yaitu krem kemerahan.

Camilan ini ternyata masih jarang ditemui di Purwokerto, kelangkaan ini dilihat sebagai peluang bisnis yang menjanjikan oleh Ulfah. Ia memulai usaha sebagai mitra pemasaran  yang dinamai “Bola Ubi Raos khas Bandung” pada November 2023, berlokasi di Food Center Almeno, Jl. Prof. Dr. Suharso, Purwokerto.

“Karena bola ubi ini termasuk makanan yang comfort food. Dan pada tahun 2023 di Purwokerto hampir tidak ada yang jual bola ubi, sehingga saya memulai usaha kemitraan ini,” Pungkasnya.

Ia juga menjelaskan, selain menggunakan ubi yang berkualitas, cara menggoreng juga penting dalam pembuatan bola ubi. Harus menggunakan teknik yang tepat agar bola ubi bisa mengembang dengan sempurna serta menghasilkan rasa yang crispy dan chewy.

Bola ubi ini dijual dengan harga terjangkau. Mulai dari 10 ribu untuk lima biji dan memiliki banyak varian rasa. Mulai dari yang klasik seperti taburan gula bubuk, keju, cokelat, hingga varian premium seperti green tea dan tiramisu.

Bola Ubi Kopong bukan sekadar tren sesaat, tetapi merupakan bukti bahwa bahan pangan lokal Indonesia, seperti ubi Cilembu ini juga memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi produk kuliner kreatif dan bernilai jual. Dengan strategi yang tepat, seperti memberikan  diskon bersyarat dan aktif promosi di media sosial, membuat camilan ini dapat selalu eksis.

Editor: Mutiara Happy Nurhanifah

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *