Purbalingga—Mengunjungi Purbalingga kurang lengkap rasanya jika tidak mampir ke curug. Kota ini mempunyai banyak pilihan curug yang bisa menjadi destinasi saat kalian liburan.
Terletak di Kecamatan Mrebet, sekitar 13 km dari pusat Kota Purbalingga, Curug Kedung Siung menyuguhkan keindahan alam dan ketenangan saat mendengar air yang menghantam bebatuan. Untuk sampai ke curug tersebut, pengunjung harus tracking selama 5 menit, melewati bebatuan terjal dan sungai kecil.
Nama “Kedung Siung” memiliki cerita unik. Sebutan itu berawal dari kebiasaan dari seekor burung siung yang sering mencari makan di sekitar kedung, tempat ikan-ikan berkumpul. Dari situlah nama Kedung Siung melekat hingga saat ini.
“Awalnya, lokasi ini hanya dijadikan sumber mata air bagi warga sekitar,” ujar pengelola curug. Namun, keberadaannya mulai ramai di dunia maya pada bulan Juli setelah rombongan youtuber berkunjung ke curug tersebut. Cerita tentang keindahan Curug Kedung Siung pun menyebar luas dan akhirnya viral.
“Saya dan teman-teman awalnya bingung, Mbak, karena banyak yang datang, tapi jalur ke curug itu masih curam,” ujar pengelola curug. Seiring meningkatnya jumlah pengunjung, Curug Kedung Siung kini resmi dibuka untuk umum sebagai tempat wisata. Pengelolaan dilakukan secara mandiri oleh warga sekitar yang bergotong royong menata kawasan, menjaga kebersihan, serta menyediakan fasilitas sederhana bagi pengunjung.
Dengan tarif Rp 5 ribu saat weekdays dan Rp 8 ribu saat weekend, kalian bisa menikmati keindahan dan kesegaran air langsung dari Curug Kedung Siung.
“Airnya seger banget Mbak, bikin betah deh pokoknya,” ujar salah satu wisatawan penuh kegembiraan.
Air yang menyegarkan dan suasana yang tenang membuat Curug Kedung Siung selalu menjadi pilihan destinasi saat liburan.
Editor: Niken Awra Salsabila
