Cilacap – SMK YPE Kroya menunjukkan bahwa kemampuan berbahasa Indonesia yang baik berperan penting dalam keberhasilan siswa memahami pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). Novita Setiyanti, guru PPKn di sekolah tersebut, menekankan pentingnya dukungan seluruh warga sekolah dalam membiasakan penggunaan bahasa Indonesia agar siswa mampu memahami nilai-nilai kewarganegaraan dengan lebih baik. Siswa dengan kemampuan bahasa yang terbatas kerap keliru menjawab soal karena salah memahami pertanyaan, terutama pada Tes Kemampuan Akademik (TKA) yang memuat soal-soal panjang dan menuntut pemahaman mendalam.
Kesadaran akan pentingnya kemampuan berbahasa ini muncul ketika Novita melihat penurunan nilai siswa akibat kesulitan memahami pertanyaan. Kondisi tersebut biasanya terjadi di kelas saat siswa membaca teks PPKn atau berdiskusi mengenai materi kewarganegaraan. Melalui pengamatannya, Novita menilai bahwa kendala utama terletak pada kurangnya kemampuan memahami struktur kalimat dan makna tersirat dalam bacaan.

Mengutip dari Penelitian Balai Bahasa Jawa Tengah 2022, penggunaan bahasa Indonesia yang baik tidak hanya membantu siswa memahami materi pelajaran, tetapi juga mencerminkan budaya bangsa yang beradab. Kemampuan berbahasa yang baik dapat membentuk sikap kewarganegaraan yang santun serta meningkatkan rasa nasionalisme di kalangan pelajar. Oleh karena itu, pembelajaran bahasa Indonesia sebaiknya menjadi tanggung jawab bersama antara guru mata pelajaran dan seluruh komunitas sekolah.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Novita menerapkan strategi pembelajaran dengan membiasakan siswa membaca soal-soal panjang agar lebih terampil memahami kalimat. Selain itu, seluruh warga sekolah diimbau menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari-hari sehingga siswa terbiasa berbahasa dengan benar. “Kami berupaya membiasakan siswa menggunakan bahasa Indonesia agar tidak salah memahami soal dan tetap mampu menyerap nilai-nilai kebangsaan,” kata Novita.
Berdasarkan pengamatan Novita, kolaborasi seluruh warga sekolah dan latihan membaca intensif terbukti mampu meningkatkan kemampuan berbahasa siswa SMK YPE Kroya. Dengan kemampuan berbahasa yang semakin baik, pembelajaran PPKn menjadi lebih efektif. Siswa pun dapat memahami konsep-konsep kewarganegaraan secara lebih optimal.
Editor: Aulia Qolbu Ghoefira
