Jakarta— Pada tanggal 5 November 2025 program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdikbudristek) bukan hanya soal memberi makan siang di sekolah. Program ini juga menjadi salah satu upaya strategis dalam mendukung proses belajar mengajar di sekolah-sekolah dasar dan menengah.
Menurut siaran pers resmi Kemdikbudristek, MBG telah diluncurkan pada 6 Januari 2025 di 190 titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di 26 provinsi sebagai langkah awal. Program ini kemudian diperluas ke seluruh sekolah yang memenuhi syarat, dengan tujuan utama tidak hanya memenuhi asupan gizi siswa, tetapi juga mendukung pembiasaan perilaku sehat dan karakter yang baik.
Di sisi sekolah, pelaksanaan MBG ikut menyentuh aspek belajar, karena siswa yang mendapat makanan bergizi dilaporkan memiliki konsentrasi dan semangat belajar yang lebih baik. Menurut laporan di salah satu kabupaten, siswa dari TK hingga SMA sederajat menerima manfaat MBG di tiga desa, yang menunjukkan cakupan program yang semakin luas.
Editor : Anggita Amalia
