Bahasa Indonesia Bahasa Mendunia : Saatnya Bahasa Kita Terbang ke Seluruh Dunia!

Sumber : Dokumentasi Pribadi

Poster Bahasa Indonesia Bahasa Mendunia (Desain Canva Pribadi)

Purwokerto  Posisi Bahasa Indonesia telah mengalami lompatan besar,melampaui fungsinya sebagai bahasa persatuan.Pencapaian signifikan terjadi pada November 2023, di mana UNESCO secara resmi mengesahkan Bahasa Indonesia sebagai salah satu Bahasa Resmi Sidang Umum. Pengesahan formal dari UNESCO ini merupakan lampu hijau resmi yang menempatkan Bahasa Indonesia setara dengan bahasa-bahasa utama. Pengakuan ini secara langsung mengangkat derajat Bahasa Indonesia di mata Internasional dan membuka kesempatan besar untuk digunakan dalam komunikasi resmi di berbagai forum penting global.

Mengamati visualisasi gagasan “Bahasa Indonesia Bahasa Mendunia”, terllihat jelas sebuah peta jalan ambisi yang nyata. Pesawat yang melintasi ikon-ikon terkenal dunia, mulai dari Big Ben di London hingga Patung Liberty di New York, secara tegas menggambarkan bahwa Bahasa Indonesia telah menjadi alat diplomasi dan budaya yang mampu menjembatani benua dan melintasi batas geografis. Sementara itu, sosok perempuan yang berdiri kokoh memegang Bendera Merah Putih di tengahnya menyimbolkan kebanggaan dan peran aktif Indonesia sebagai negara sumber bahasa tersebut. Sementara itu, kehadiran beragam wajah di atas bola dunia merepresentasikan ratusan ribu pelajar dan profesional dari berbagai negara dan latar belakang etnisnya yang antusias menyambut Bahasa Indonesia.

Semangat ini juga tercermin dari bukti nyata di lapangan. Program BIPA (Bahasa Indonesia Sebagai Penutur Asing) telah menjangkau lebih dari 50 negara, menunjukan tingginya minat dari kalangan akademisi dan profesional luar negeri. Penting untuk dicatat, Bahasa Indonesia kini kerap digunakan untuk keperluan komunikasi sehari-hari oleh individu asing di negara asal mereka, tidak lagi hanya sebatas bahasa fungsional yang dipelajari turis untuk kebutuhan praktis di Indonesia. Mereka memandang Bahasa Indonesia sebagai alat penting untuk menjalin kerja sama bisnis, memahami budaya, dan mengakses ekonomi. Kemudahan struktur Bahasa Indonesia yang relatif sederhana dibandingkan bahasa Asia lainnya juga menjadi daya tarik tersendiri yang membuat bahasa kita semakin cepat menyebar.

Pergeseran ini didukung oleh data. Program BIPA kini telah tersebar lebih dari 50 negara,membuktikan tingginya minat akademisi dan profesional asing. Data Badan Bahasa mencatat terdapat lebih dari 180 ribu pembelajar BIPA aktif, menandakan bahwa bahasa kita sudah menjadi kebutuhan.

Status baru sebagai bahasa resmi UNESCO ini seharusnya menjadi alarm kebanggaan bagi seluruh warga negara. Pengakuan ini memberi peluang besar, bukan hanya di bidang politik, tetapi juga dalam penyebaran budaya dan perkembangan ekonomi. Namun, status mendunia ini sudah tentu membawa tanggung jawab besar. Jika dunia sudah bersemangat mempelajari Bahasa Indonesia, kita sebagai penutur asli harus menjaga kualitasnya. Inilah saatnya kita mengesampingkan rasa malu, bangga menggunakannya dalam forum, dan memastikan bahawa Bahasa Indonesia yang kita gunakan adalah bahasa yang baku, kuat, dan layak menjadi bahasa di kancah global. Mari kita wujudkan semangat ini, karena dunia telah mengakui kita!

Editor : Meta Khairul Fatami

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *