Kuliah Pakar PBI Unsoed Bedah Strategi Global Pengajaran BIPA: Bahasa Indonesia Menuju Panggung Dunia

Purwokerto- Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBI) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menyelenggarakan kuliah dosen tamu bertajuk “Promosi Global dan Strategi pengajaran BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing)” pada Jum’at (24/10). Kegiatan ini menghadirkan narasumber ahli di bidang BIPA yang merupakan dosen dari Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Ari Kusmiatun. Ia membahas pentingnya peran bahasa Indonesia dalam diplomasi budaya dan promosi global.

Dalam pemaparannya, Ari menjelaskan bahwa BIPA tidak hanya menjadi sarana pembelajaran bahasa, tetapi bagian penting dari diplomasi budaya Indonesia di dunia internasional. Program BIPA kini telah berkembang pesat diberbagai negara, dengan dukungan dari kementerian serta Pusat Penguatan dan Pemberdayaan Bahasa.

Dosen UNY ini juga menjelaskan mengenai upaya promosi global bahasa Indonesia yang semakin masif seiring meningkatnya kerja sama antara pemerintah Indonesia dan lembaga pendididkan luar negeri. Program BIPA telah menjangkau lebih dari 50 negara dan ratusan lembaga pendidikan internasional. Hal ini menandakan besarnya minat masyarakat dunia untuk mempelajari bahasa Indonesia. Melalui BIPA, Indonesia dapat memperkenalkan nilai-nilai budaya, sejarah, dan karakter bangsa kepada dunia.

Dijelaskan pula strategi efektif dalam mengajarkan BIPA, antara lain penggunaan media pembelajaran berbasis digital, pendekatan komunikatif, serta penerapan metode kontekstual agar pembelajar asing dapat memahami bahasa Indonesia secara fungsional dan bermakna. Selain itu, dibahas pula pentingnya kompetensi lintas budaya bagi pengajar BIPA, karena siswal berasal dari latar belakang budaya dan kebiasaan belajar yang beragam.

Dalam sesi tanya jawab, peserta antusias menanyakan tantangan dan peluang menjadi pengajar BIPA di luar negeri. Ari menegaskan bahwa guru BIPA harus memiliki kemampuan adaptif, literasi budaya tinggi, dan pemahaman mendalam terhadap karakter pembelajar asing. “Pengajar BIPA bukan hanya mengajarkan bahasa, tetapi juga menjadi duta budaya yang memperkenalkan Indonesia kepada dunia,” ujarnya.

Melalui kuliah ini, mahasiswa PBI Unsoed diharapkan memperoleh wawasan baru mengenai peran strategis pengajaran BIPA dalam promosi bahasa Indonesia secara global. Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata dalam mendukung internasional pendidikan dan penguatan posisi bahasa Indonesia sebagai bahasa dunia.

Editor: Yon Hearify

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *