Purwokerto, 30 November 2024 – Sebuah instalasi seni dengan elemen sederhana, seperti masker, gelas terbalik, tisu bekas, dan meja penuh noda, mencuri perhatian dalam pameran seni kontemporer. Karya ini menghadirkan gambaran kekacauan kehidupan modern yang penuh dengan refleksi sosial.
Penggunaan elemen sehari-hari seperti masker menyiratkan realitas pandemi dan keterasingan, sementara gelas yang diletakkan terbalik seolah menggambarkan fungsi yang berubah dalam kehidupan. Instalasi ini juga menghadirkan elemen abstrak dalam dokumen di atas meja, memberikan kesan kebingungan sekaligus keindahan yang tidak teratur.
Dengan penerangan lampu sederhana, karya ini mengundang pengunjung untuk merenungkan pesan yang ingin disampaikan oleh seniman, yaitu kompleksitas hidup modern yang tak selalu teratur tetapi penuh makna. Pameran ini menjadi bukti bahwa seni bisa menjadi media refleksi yang kuat bagi masyarakat.