Akhirnya Semua Masyarakat Indonesia Bisa Merayakan Idulfitri pada Hari yang Sama Lagi, Sudahkah Siap Menyambutnya?

Kita semua pasti tahu, bahwa di Indonesia terdiri dari beragam suku, agama, ras, dan budaya. Termasuk aliran dalam beragama. Seperti Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah, kedua organisasi masyarakat tersebut kerap kali memiliki perbedaan dalam menghitung kapan hari lebaran akan datang. Muhammadiyah yang menghitung menggunakan metode hisab sedangkan NU menggunakan metode rukyat.

Metode hisab adalah metode yang menitikberatkan pada kalkulasi astronomis untuk menentukan apakah hilal dari masuknya bulan baru sudah terlihat atau belum. Sedangkan metode rukyat adalah pengamatan dengan mata telanjang atau menggunakan alat optik dan juga sebuah pengamatan visibilitas hilal, penampakan bulan tsabit yang terlihat pertama kali setelah terjadi konjungsi.

Mengutip dari CNBC Indonesia, perbedaan hari lebaran di indonesia terjadi sepanjang periode 2001-2025 sebanyak lima kali. Perbedaan penentuan hari lebaran ini terjadi pada tahun 2002, 2006, 2007, 2011, dan 2023. Untuk tahun 2024 kemarin, Indonesia juga merayakan lebaran di hari yang sama yaitu tanggal 10 April 2024 dan untuk tahun 2025 ini Indonesia akan kembali merayakan lebaran di hari yang sama, yaitu pada tanggal 31 Mret 2025.

Penentuan hari yang sama ini terjadi karena pada sidang Isbat yang digelar di Kementerian Agama, Jakarta pada hari Sabtu, 29 Maret 2025 ternyata belum memenuhi kriteria dari yang sudah ditentukan oleh MABIMS. Oleh karena itu, pemerintah menetapkan hari lebaran pada Senin, 31 Mret 2025 yang ternyata sama dengan organisasi agama yaitu Muhammadiyah yang juga sudah menetapkan hari lebaran di tanggal tersebut juga.

Persaamaan ini terhitung sudah terjadi dua kali berturut-turut dan ini pasti akan menjadikan lebaran di Indonesia akan semakin meriah sebagai puncak kemenagan agama Islam. Dan biasanya hari lebaran ini ditandai dengan banyaknya masrakat Indonesia yang menyambutnya dengan berbesih rumah mulai dari lantai, kaca, bahkan atap rumah pun ada. Ini semua dilakukan untuk menerima tamu yang datang ke rumah atau keluarga besar yang datang dari luar kota. Selain itu juga ada yang bersiap dengan membuat banyak kue lebaran dengan model yang unik dan lucu, seperti nastar strawberry dan karakter lucu. Dari kedua hal itu ada satu hal yang tidak boleh terlewatkan untuk hari lebaran nanti, yaitu membuat gulai kupat dan opor ayam yang akan disandingkan di meja makan sebagai hidangan utama yang paling di cari dan dinanti oleh semua orang.

Dari persamaan hari lebaran yang akan menjadikan lebaran tahun ini semakin meriah dan bermakna, sudahkan siap untuk menyambut kebersamaan dan kemenangan yang hanya datang satu tahun sekali ini?

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *