Ardhito Rifqi Pramono atau lebih dikenal dengan nama Ardhito Pramono merupakan seorang Musisi sekaligus Aktor muda Indonesia. Lahir di Jakarta pada 22 Mei 1995, Ardhito telah menciptakan dampak signifikan di dunia musik dengan melodi yang menyentuh dan lirik yang relatable. Dengan menggabungkan unsur pop dan jazz, Ardhito berhasil menarik perhatian banyak pendengar. Ia dikenal tidak hanya sebagai penyanyi, tetapi juga sebagai penulis lagu dan Musisi multi-instrumentalis. Dengan lebih dari 20 juta pemutaran untuk lagu “I Just Couldn’t Save You Tonight”, popularitasnya terus meningkat, menunjukkan bahwa karya-karyanya mampu menjangkau audiens secara luas.
Lagu yang ditulis oleh Ardhito Pramono bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga mencerminkan pengalaman pribadinya, serta kisah-kisah yang dekat dengan pendengarnya. Seperti lagu “Waking Up Together With You” dan “I Just Couldn’t Save You Toninght” menggambarkan perjalanan cinta dan perasaan galau yang dialami oleh banyak orang.
Lagu Ardhito sering kali menciptakan ikatan emosional yang kuat dengat pendengarnya, seperti lagu “Sudah” yang menjadi soundtrack film Story of Kale, yang menceritakan tentang perjalanan emosional seseorang yang berusaha mengatasi kesedihan dan melanjutkan hidup. Melodi lembut yang dipadukan dengan lirik yang menyentuh membuat karya-karyanya sangat cocok didengarkan saat momen refleksi atau ketika merasakan patah hati.
Ardhito Pramono juga telah meraih berbagai penghargaan, salah satunya yaitu dalam ajang Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards 2020 untuk single berjudul ‘Fine Today’. Keberhasilannya dalam menciptakan lagu-lagu berkualitas tinggi tidak hanya mengukuhkan posisinya di industri musik tetapi juga memberikan inspirasi bagi generasi musisi muda lainnya.
Ardhito Pramono, dalam lagu terkenalnya, menyampaikan pesan yang mendalam tentang harapan dan kebangkitan setelah masa-masa sulit. Dalam liriknya:
“Sudahi malam yang duka
Dunia kau kan baik saja
Hujan akan tiba melahirkan pelangi.”
Kata-kata ini mencerminkan keyakinan bahwa setelah kesedihan, akan ada keindahan yang muncul. Ardhito mengajak pendengarnya untuk percaya bahwa setiap kesulitan akan diikuti oleh harapan baru, sama seperti pelangi yang muncul setelah hujan. Melalui melodi dan lirik ini, ia berhasil menyentuh hati banyak orang, menjadikan karyanya sebagai sumber inspirasi dan semangat dalam menjalani kehidupan.
