Banyumas Bersholawat, Malam Puncak Peringatan Hari Santri Nasional

Sabtu, 26 Oktober 2024, Kabupaten Banyumas menyelenggarakan malam puncak peringatan Hari Santri Nasional di Menara Teratai, Purwokerto. Acara ini dihadiri masyarakat Banyumas dan dimeriahkan dengan doa bersama oleh sembilan kyai serta sholawat bersama Gus Azmi Askandar dan Habib Haedar Alwi Assegaf.

Acara dimulai dengan pemberian informasi terkait beberapa santunan dari Lazisnu Banyumas, yang meliputi beberapa bantuan pendidikan untuk mahasiswa, biaya perawatan di rumah sakit, dan kebutuhan lainnya untuk masyarakat Banyumas. Selain itu, diumumkan pula para pemenang lomba dalam rangka Hari Santri Nasional, yang diselenggarakan oleh Nahdlatul Ulama Cabang Banyumas. Penghargaan diberikan untuk pemenang Musabaqah Qira’atil Kutub Fathul Qarib putra dan putri, profil pondok pesantren terbaik, serta juara favorit yang dimenangkan oleh Ponpes Al-Ikhlas, Beji, Kedungbanteng.

Dokumentasi Pribadi

Setelahnya, acara dilanjutkan dengan pembukaan oleh MC dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh santri putra, yakni Arju Naji, disusul sambutan Ketua Panitia Kh. Muhammad, S.HI., M.H., Ketua PCNU Kabupaten Banyumas Drs. H. Imam Hidayat, M.Pd.I., serta perwakilan PJ Bupati Banyumas Iwanuddin Iskandar, S.H., M.Hum. Puncak acara diisi dengan doa bersama yang dipimpin oleh sembilan kyai.

Dokumentasi Pribadi

Acara ditutup dengan lantunan sholawat yang dipimpin oleh Gus Azmi dan Habib Haedar, menambah kekhidmatan dan kemeriahan peringatan malam puncak Hari Santri Nasional di Kabupaten Banyumas. Meski hujan deras sempat turun saat sesi sholawat, para penonton tetap bertahan, bershalawat dengan penuh semangat hingga akhir acara. Antusiasme mereka tak surut meskipun hujan mengguyur. Keberadaan Gus Azmi, sosok yang ditunggu-tunggu oleh para penonton, semakin menguatkan niat dan semangat mereka untuk terus melantunkan sholawat kepada Nabi.

Dokumentasi Pribadi

Suasana malam itu pun dipenuhi kehangatan kebersamaan, di mana kekuatan iman dan kecintaan kepada sholawat mengatasi cuaca yang kurang bersahabat. Hujan yang turun justru menambah kesan syahdu dalam acara, seakan menggambarkan ketulusan hati masyarakat Banyumas dalam merayakan Hari Santri Nasional. Peringatan ini menjadi bukti nyata semangat santri yang teguh, memperingati hari besar dengan penuh keikhlasan dan ketulusan.

Dokumentasi Prinbadi
Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *