Digitalisasi Pembelajaran: Tingkatkan Mutu Pendidikan Indonesia yang Interaktif

Purwokerto – Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) menyuarakan program digitalisasi pembelajaran  yang menjadi bagian dari program prioritas pendidikan nasional. Program ini disuarakan melalui kanal youtube pada 13 September 2025.  Program digitalisasi pembelajaran ini bertujuan untuk mempercepat pemerataan mutu pendidikan, memperbaiki literasi yang masih rendah, menciptakan pembelajaran yang interaktif dan relevan, dan membekali siswa dengan keterampilan teknologi.

Program digitalisasi pembelajaran merupakan program prioritas Presiden sesuai dengan Asta Cita keempat Presiden yang berfokus pada penguatan sumber daya manusia dan pendidikan berkualitas. Program ini ditujukan pada seluruh sekolah di Indonesia yang memiliki kesiapan sarana dan prasarana, termasuk di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal) dengan dukungan fasilitas listrik dan internet dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mengatasi kendala akses.

Digitalisasi pembelajaran ini tidak hanya sebagai tren saja namun program dengan pendekatan yang didasarkan pada prinsip inklusif, adaptif, dan partisipatif ini akan membuat sebuah peluang yang besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang maju dan relevan dengan era globalisasi.

Melalui ketiga prinsip tersebut, Kemendikdasmen memastikan seluruh siswa dan guru, mendapatkan  kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan bermutu, sehingga tidak ada yang tertinggal.

Untuk mengatasi kesenjangan mutu pendidikan di semua sekolah Indonesia, program ini tidak hanya mendistribusikan perangkat seperti papan interaktif, tetapi juga menyediakan konten pembelajaran interaktif dan pelatihan bagi guru untuk metode pengajaran yang inovatif.

“Dengan menggunakan papan interaktif ini, siswa menjadi lebih antusias karena format belajarnya menjadi lebih variatif, ragam materi menjadi lebih disukai dan disambut antusias oleh siswa. Contohnya siswa merasa antusias dalam menjawab pertanyaan dari guru.” Tutur Hariyanto, salah satu guru yang sudah menerapkan digitalisasi pembelajaran menggunakan papan interaktif di sekolahnya.

Pembelajaran yang dilakukan menggunakan papan interaktif sangat membantu bagi seorang guru. Media papan interaktif ini sangat berguna bagi pembelajaran membuat siswa menjadi senang belajar dan meningkatkan antusias belajar siswa.

Editor: Cindy Aulia Sakfa

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *