Kebumen, 5 November 2025 — Beberapa sekolah di Kabupaten Kebumen terus berupaya mengembangkan pembelajaran bahasa yang inovatif untuk meningkatkan kemampuan literasi siswa. Program ini sejalan dengan penerapan Kurikulum Merdeka yang menekankan pentingnya penguasaan bahasa dalam membentuk kemampuan berpikir kritis dan kreatif di era digital.
Salah satu guru bahasa Indonesia, Sri Wahyuni, menjelaskan bahwa pembelajaran bahasa kini tidak hanya berfokus pada teori, tetapi juga pada penerapan praktis dalam kehidupan sehari-hari. “Siswa diajak menulis kreatif, membaca karya sastra, dan berdiskusi menggunakan media digital agar mereka mampu mengekspresikan gagasan secara santun dan kritis,” ujarnya, Rabu (5/11/2025).
Selain itu, beberapa sekolah di Kebumen juga menerapkan proyek literasi, seperti pembuatan buletin sekolah, vlog kebahasaan, serta pembelajaran berbasis teks sastra daerah. Kegiatan ini dinilai efektif untuk menumbuhkan kecintaan siswa terhadap bahasa dan budaya lokal.
Sri Wahyuni menambahkan, inovasi pembelajaran bahasa diharapkan mampu membentuk karakter siswa yang santun, kreatif, dan beretika. Dengan dukungan guru serta lingkungan belajar yang positif, sekolah-sekolah di Kebumen berkomitmen mencetak generasi muda yang cakap berbahasa dan bijak berkomunikasi di dunia digital.
Editor: Aufaa Kaamiliyaa Firdausy
