Jalan Alternatif dari Banjarnegara Menuju Dieng Alami Pergeseran Tanah dan Hanya Dapat Dilalui Pesepeda Motor

Jalan Karangkobar – Batur mengalami pergeseran tanah

(Sumber : dokumen pribadi)

Banjarnegara – Jalan Karangkobar – Batur adalah jalan alternatif menuju Dieng yang paling direkomendasikan apabila wisatawan datang dari arah Purbalingga atau Purwokerto. Kondisi jalan ini cukup lebar dengan kondisi yang baik. Memilih jalan ini dapat menghemat waktu lebih banyak daripada melewati jalur yang melalui Wonosobo Kota yang lebih jauh dan memerlukan jalan memutar.

Namun, pada hari Kamis (11/4), jalan Karangkobar – Batur yang bertitik di Kali Ireng Pejawaran mengalami pergeseran tanah, menyebabkan jalan patah dan amblas. Akibatnya, jalan tersebut terputus dan tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda empat, hanya kendaraan roda dua yang dapat melintas.

Untuk dapat melewatinya, pengemudi harus sangat berhati-hati saat melintasi jalan yang amblas ini. Untungnya, banyak warga sekitar yang menjadi relawan membantu pesepeda motor dengan cara mendorong atau menarik kendaraan mereka untuk melewati jalan tersebut.

Sementara ini, para wisatawan yang berasal dari Purbalingga atau Purwokerto yang ingin berkunjung ke Dieng menggunakan kendaraan roda empat hanya dapat melalui jalan utama, yaitu Jalan Wonosobo Kota.

Dampaknya, saat hari libur pasca-Lebaran, jalan menuju Dieng dari arah Wonosobo Kota mengalami kemacetan panjang. Hal ini disebabkan oleh banyaknya pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat dan hanya terdapat satu jalan menuju Dieng tanpa adanya jalan alternatif.

Harapan kepada pemerintah adalah agar segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan alternatif yang rusak ini, sehingga dapat berfungsi kembali dengan baik dan aman bagi para pengendara serta dapat mengurangi kemacetan yang terjadi.

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *