
Purwokerto – Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) menggelar Kuliah Pakar bertema “Peluang dan Strategi Mengajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA)” pada Jumat 24 Oktober 2025 di Aula Bambang Lelono.
Kegiatan ini menghadirkan Dr. Arikusmiatun, M.Hum, akademisi sekaligus praktisi pembelajaran BIPA, yang memaparkan pentingnya peran pengajar dalam mengenalkan Bahasa Indonesia di tingkat global. Dalam pemaparannya, beliau menegaskan bahwa Bahasa Indonesia kini memiliki lebih dari 270 juta penutur dan menjadi bahasa dengan penutur terbanyak keempat di dunia.
Dr. Arikusmiatun menjelaskan bahwa pembelajaran BIPA mencakup tujuh aspek penting, yakni pembelajar, pendidikan, strategi belajar, pengajar, media, bahan ajar, serta kurikulum dan silabus. Ia juga menekankan empat prinsip dasar pengajaran BIPA: bahasa adalah kebiasaan, ajarkan berbahasa bukan tentang bahasa, gunakan bahasa penutur asli, dan pahami karakteristik bahasa.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya wawasan mahasiswa dan calon pengajar BIPA Unsoed dalam menghadapi tantangan internasionalisasi Bahasa Indonesia di kancah dunia.
Editor : Intan Dwi Febriani
