
PURWOKERTO – Muhammad Alif Dimas Putra, pria muda berusia 18 tahun yang kini menempuh pendidikan ilmu politik di UIN SGD Bandung, berhasil meraih gelar Jajaka Harapan 3 Jawa Barat 2024. Alif, yang mewakili Kabupaten Karawang, berhasil lolos seleksi tingkat provinsi setelah melewati seleksi tingkat kabupaten.
“Motivasi saya mengikuti ajang ini adalah untuk mencari wadah pengembangan diri sekaligus memperkenalkan daerah saya, Karawang, kepada masyarakat luas,” ujar Alif. Ia juga menekankan keinginannya untuk membuktikan bahwa generasi muda dapat berperan aktif dalam pelestarian budaya dan pembangunan daerah.
Persiapan yang dilakukan Alif tidak main-main. Ia memperdalam wawasan tentang budaya, sejarah, dan potensi daerah Jawa Barat. Selain itu, ia aktif melatih kemampuan public speaking, serta membuat proyek sosial untuk dipresentasikan dalam ajang tersebut. Diskusi intens dengan senior dan mentor juga menjadi bagian penting dalam persiapannya agar lebih mengenal pola dan tujuan Mojang Jajaka Jawa Barat secara mendalam.
Momen paling berkesan bagi Alif adalah masa karantina. Ia bertemu dan belajar bersama teman-teman peserta lainnya dari berbagai daerah di Jawa Barat. “Saat sesi presentasi budaya, saya sangat bangga bisa memperkenalkan Batik Karawang dan Silat Godot sebagai warisan budaya dari Karawang,” tuturnya dengan penuh semangat.
Menurut Alif, Mojang Jajaka bukan sekadar gelar, melainkan sebuah peran sebagai duta yang memperkenalkan potensi budaya, pariwisata, dan ekonomi kreatif. Lebih dari itu, Mojang Jajaka juga harus menjadi teladan generasi muda dalam sikap, karya, dan kontribusi nyata untuk daerahnya.
Selain fokus pada pendidikannya di jurusan ilmu politik, Alif juga aktif sebagai aktivis sosial di lingkungan masyarakat. Dia berharap peran ini bisa menjadi wadah besar untuk mengenalkan budaya Karawang dan Jawa Barat, sekaligus mengajak generasi muda peduli dan ikut melestarikan budaya lokal.
“Budaya adalah identitas. Kalau generasi muda terlibat, budaya itu akan tetap hidup dan berkembang,” tutur Alif dengan optimis.
Untuk para generasi muda yang ingin mencoba, Alif memberikan pesan sederhana tapi bermakna. “Jangan takut mencoba, jangan ragu melangkah. Doakan apa yang kamu kerjakan dan kerjakan apa yang kamu doakan. Yakin saja, jalur yang benar tidak akan salah,” ucapnya tegas.
Editor: Anisa Ghina Fauziah