Purwokerto – Paguyuban Kakang Mbekayu Banyumas (PAKEMAS) menghadirkan drama tari musikal Senandung Asmara Baturraden melalui kolaborasi dengan berbagai sanggar seni Banyumas di Gedung Kesenian Soetedja, Jumat, 21 November 2025 pukul 19.00 WIB.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati ke-4 Banyumas, Sekretaris Umum Dewan Kesenian Banyumas, Kepala Bidang Kebudayaan Banyumas, serta Kakang Mbekayu Banyumas 2024 beserta jajarannya. Pertunjukan ini dibuka oleh Hanan, selaku Ketua Paguyuban Kakang Mbekayu Banyumas.

Dalam sambutan Wakil Bupati ke-4 Banyumas menyampaikan bahwa kesenian memiliki peran penting dalam pembangunan karakter dan pelestarian budaya. “Kesenian bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga memberikan tuntunan tentang bagaimana seni dapat menyatukan, memperkuat karakter, serta menumbuhkan kecintaan terhadap daerah kita, Banyumas,” ujarnya.
Pementasan ini disutradarai oleh Ridwan “Bungsu” dengan naskah karya Jarot C. Setyoko, serta didukung para seniman dari berbagai sanggar seperti Jagabaya Nuswantara, Banyumas Dwipa Reksa, Beruk Budaya, dan Samudra. Tim artistik dilakukan oleh penata tari Sulaiman dan Resi Aji, serta penata musik Budi dan Ardi.

Acara berjalan lancar dan sukses memukau penonton. Melalui kolaborasi ini, PAKEMAS berupaya memberikan ruang bagi generasi muda untuk dapat mengapresiadi budaya sendiri serta memperkuat peran seni sebagai identitas dari budaya Banyumas.
