Purwokerto, 2 September 2025– Menjaga pikiran tetap positif dapat menjadi kunci dalam menghadapi tantangan hidup. Pesan inilah yang ingin disampaikan oleh Ibu Ira Ismatul Hamidah, penulis buku berjudul Positive Vibes: Berpikir Positif Mengubah Hidupmu. Dalam wawancara langsung bersama redaksi, beliau menguraikan perjalanan, gagasan, serta harapannya melalui karya yang kini mulai banyak diperbincangkan.

Ibu Ira Ismatul Hamidah adalah guru di SMK Negeri 1 Kaligondang, Purbalingga, Jawa Tengah. Ia pernah menempuh pendidikan pada program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Negeri Yogyakarta. Perempuan kelahiran Purbalingga, Juni 1989, ini memiliki hobi membaca serta menulis cerpen dan puisi. Minatnya pada dunia tulis-menulis sudah terlihat sejak ia duduk di bangku SMP. Beberapa karya cerpen dan puisinya pernah dibukukan bersama komunitas literasi dalam bentuk antalogi. Buku berjudul Positive Vibes: Berpikir Positif Mengubah Hidupmu adalah buku pertamanya yang ditulis setelah beberapa tahun mengumpulkan catatan refleksi pribadi dan pengalaman interaksi dengan banyak orang. Melalui buku tersebut, ia ingin membagikan pengalaman sekaligus memberikan inspirasi kepada pembaca mengenai pentingnya membangun pola pikir positif.
Buku ini berfokus pada bagaimana pikiran dapat memengaruhi tindakan, perasaan, bahkan hasil yang kita dapatkan dalam hidup. Ibu Ira menekankan bahwa kebiasaan sederhana, seperti bersyukur, berpikir jernih, dan menjaga semangat, dapat menjadi langkah nyata dalam menciptakan kehidupan yang lebih baik. Selain itu, beliau sengaja menyusun bukunya dengan bahasa yang ringan, contoh nyata, dan kisah inspiratif agar mudah dipahami pembaca dari berbagai kalangan, terutama remaja dan mahasiswa. Setiap bab ditutup dengan catatan refleksi sederhana yang bisa langsung dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari.

Buku Positive Vibes, yang resmi dirilis pada 2025, mendapat sambutan hangat dari kalangan pembaca muda. Antusiasme tersebut tampak ketika buku ini dibedah bersama para remaja dalam acara bookdate yang digelar oleh penerbit Diomedia. Selain hadir di rak-rak toko buku, karya perdana Ibu Ira ini juga dipasarkan secara daring melalui berbagai platform e-commerce, salah satunya Shopee, sehingga lebih mudah dijangkau oleh pembaca dari berbagai daerah.
Motivasi utama Ibu Ira dalam menulis buku ini adalah, “Saya ingin menghadirkan semangat baru bagi siapa pun yang sedang terpuruk, bahwa dengan pikiran positif kita bisa bangkit agar mereka tidak merasa sendirian,” ungkapnya. Adapun pesan yang ingin beliau sampaikan kepada generasi muda, “Jangan pernah meremehkan kekuatan pikiran. Jika kita percaya diri dan berpikir positif, jalan keluar akan selalu ada,” ujarnya.
Editor: Nadya Wahyu Maliqa