sumber: Pribadi
Purwokerto- Hasil pertandingan futsal antara Fakultas Ekonomi Dan Bisnis melawan Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman dalam Pekan Olahraga Soedirman (Porsoed) tahun 2024 dimenangkan oleh Fakultas Ekonomi Dan Bisnis dengan skor 2 : 1. Dalam pertandingan yang sengit untuk memperebutkan kemenangan agar bisa lolos di babak selanjutnya membuat seisi ruangan di GOR Sasana Krida menjadi sangat ramai karena teriakan supporter yang terus menyemangati timnya agar bisa memenangkan pertandingan.
Laga yang berlangsung pada malam hari mulai dari pukul 18.10—19.00 tanggal (27/9/2024) itu memberikan sensasi luar biasa bagi para penonton. Sorak-sorai dari para supporter setiap tim terdengar bahkan sampai dari luar venue. Dalam pertandingan itu kedua tim sama-sama mampu bermain di lapangan dengan cantik, mampu menguasai permainan dengan sempurna dan dengan teknik yang sudah pasti mampu dikuasai dengan baik oleh setiap pemain. Di babak pertama kedua tim sama-sama mampu mencetak gol dengan skor satu sama. Namun, saat di babak kedua Fakultas Ekonomi Dan Bisnis mampu bermain lebih cantik dari sebelumnya, sehingga kembali mencetak gol kedua dengan skor akhir 2 : 1.
Sumber: Pribadi
Dalam sebuah pertandingan menang kalah adalah hal biasa, sama halnya dengan pertandingan futsal antara Fakultas Ekonomi Dan Bisnis melawan Fakultas Hukum. Kedua tim sama-sama kuat dan mampu menguasai permainan dengan baik. Namun, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis di babak kedua mampu memberikan permainan yang apik, sehingga dapat memenangkan pertandingan ini. Meski sempat terjadi kericuhan antar supporter yang saling melempar chant (nyanyian supporter) ketika momen-momen menegangkan seperti mencetak gol dan terjadi pelanggaran mereka semua tetap terlihat mampu menjaga sportivitas yang terjalin selama pertandingan berlangsung. Walaupun mereka saling melempar chant terbaik mereka untuk menyemangati kawannya di tim mereka. Tetap saling menghargai dan menghormati, tidak memotong supporter tim lain ketika hendak melakukan chant.
Sumber: Pribadi
Kedua supporter berusaha menunjukkan sportivitas mereka. Tidak sombong ketika menang dan tidak ricuh ketika kalah. Saling menghargai dan menghormati terlihat dari kedua belah pihak. Kedua tim juga terlihat tidak saling menyalahkan pemain justru ketika pertandingan selesai mereka bersama-sama berjabat tangan kemudian mendatangi kubu mereka masing-masing dan bernyanyi bersama-sama. Kedua supporter tetap saling memberikan semangat apa pun keadaannya baik menang atau pun kalah. Pertandingan yang sehat terjadi karena kedua belah pihak mampu dalam menyikapi situasi apa pun yang tengah terjadi dengan baik. Dan itulah yang terlihat selama pertandingan berlangsung. Pertandingan yang panas tidak membuat sportivitas luntur dalam benak mereka dan tidak terbatas oleh faktor apa pun yang mempengaruhi untuk hilangnya sportivitas. Pertandingan ini mampu memperlihatkan sportivitas tanpa batas oleh kedua tim.