Wamendikdasmen Pantau Revitalisasi dan Digitalisasi Sekolah di Bogor

(Foto: Dokumentasi Kemendikdasmen via MediaAku, 6 November 2025)

Purwokerto– Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq melakukan kunjungan kerja ke sejumlah satuan pendidikan di Kota Bogor pada 3 November 2025. Dua hari setelah kegiatan tersebut, Kemendikdasmen merilis siaran pers resmi pada 5 November 2025 yang menjelaskan bahwa kunjungan itu merupakan bagian dari upaya pemerintah memantau kesiapan sekolah dalam program revitalisasi dan digitalisasi pembelajaran.

Kunjungan tersebut juga menjadi bagian dari rangkaian Forum Group Discussion (FGD) bertema “Mengawal Pembangunan SDM melalui Pendidikan” yang digelar pada awal November 2025. FGD tersebut bertujuan memperkuat kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam membangun kualitas sumber daya manusia Indonesia yang unggul. Dalam kunjungannya, Fajar meninjau pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) di SMA Negeri 1 Kota Bogor. Berdasarkan siaran pers Kemendikdasmen (5/11/2025), ia mengapresiasi para siswa yang mengikuti ujian dengan jujur dan berintegritas.

Fajar menegaskan bahwa TKA bukan hanya alat seleksi, tetapi juga sarana untuk memetakan kemampuan akademik siswa. Selain itu, ia juga meninjau beberapa PAUD yang sudah menggunakan teknologi Interactive Flat Panel (IFP) dalam kegiatan belajar mengajar. “Kami ingin memastikan teknologi bukan hanya dipasang, tetapi digunakan secara optimal dalam pembelajaran,” ujar Fajar, dikutip dari siaran pers Kemendikdasmen.

Fajar menyoroti pentingnya revitalisasi sarana dan prasarana pendidikan sebagai bagian dari peningkatan mutu pembelajaran. Revitalisasi tidak hanya sebatas pembangunan fisik, tetapi juga mencakup penciptaan lingkungan belajar yang sehat, inklusif, dan menyenangkan bagi peserta didik. “Infrastruktur yang baik adalah fondasi penting bagi pendidikan yang bermutu,” tutur Fajar, dikutip dari Kemendikdasmen.go.id. Langkah ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan dasar dan menengah melalui penguatan sarana, digitalisasi, serta penguatan karakter peserta didik.

Kunjungan Wamendikdasmen ke Bogor menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam mendorong pendidikan yang adaptif dan berdaya saing. Melalui program revitalisasi dan digitalisasi sekolah, diharapkan proses belajar mengajar dapat berjalan lebih modern tanpa meninggalkan nilai-nilai kemanusiaan, kejujuran, dan karakter bangsa.

Editor: Nazwa Oktaviani

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *