Lawang Sewu: Dari Angker ke Instagramable, Wisata Immersive Ubah Pandangan

Siapa yang tidak mengenal Lawang Sewu? Bangunan bersejarah dengan seribu pintu ini selama ini dikenal dengan cerita-cerita mistis yang menyertainya. Namun, kini Lawang Sewu telah bertransformasi menjadi destinasi wisata yang lebih modern dan interaktif. Dengan hadirnya wahana immersive, pengunjung diajak untuk menjelajahi sejarah Lawang Sewu melalui pengalaman yang lebih mendalam.

Terletak di pusat kota Semarang, Lawang Sewu berhasil mengubah persepsi masyarakat tentang bangunan bersejarah ini. Melalui teknologi proyeksi 3D, pengunjung dapat menyaksikan visualisasi sejarah Lawang Sewu yang memukau. Augmented reality juga memungkinkan pengunjung berinteraksi dengan elemen-elemen sejarah secara langsung. Pengalaman ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pengetahuan baru tentang sejarah Semarang.

“Kami ingin mengubah stigma negatif yang selama ini melekat pada Lawang Sewu,” ujar pengelola Lawang Sewu, UPT Bangunan Permuseuman PT Kereta Api Indonesia (Persero). “Dengan wisata immersive, kami ingin menunjukkan bahwa Lawang Sewu tidak hanya tentang cerita mistis, tetapi juga memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi.”

Transformasi Lawang Sewu ini mendapat sambutan positif dari masyarakat, terutama generasi muda. Banyak pengunjung yang mengunggah foto dan video pengalaman mereka di media sosial, membuat Lawang Sewu semakin populer sebagai destinasi wisata yang instagramable.

“Baguss sekarang lebih terawat, ada exhibition baru dengan harga tambahan bagus juga instalasai dan ada video immersive tentang sejarah KAI. Untuk parkiran motor ada di sampingnya. Datang kesana hari Jumat masih cukup rame karena liburan sekolah,” ujar Alvina, pengunjung.

Dengan inovasi yang terus dilakukan, Lawang Sewu berhasil membuktikan bahwa bangunan bersejarah dapat beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa kehilangan nilai sejarahnya. Wahana immersive di Lawang Sewu tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal, tetapi juga menarik minat wisatawan mancanegara untuk mengunjungi Semarang.

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *