PERJALANAN WULIDA, DARI PENGALAMAN MENJADI KARYA

Wulida ketika menjadi pemateri di Workshop Karya Bem Unsoed

 

Wulida Musarop atau Wulida adalah seorang mahasiswa Sastra Indonesia Angkatan 2021 Universitas Jenderal Soedirman. Menyandang status sebagai mahasiswa aktif tidak menjadikan hambatan bagi Wulida untuk tetap berkarya. Memiliki lebih dari 20 sertifikat lomba puisi dan poster, menjadi ilustrator sampul buku di penerbit Omera, aktif dalam kegiatan organisasi kampus, menjadi pemateri mengenai tata panggung Workshop Keanggotaan Teater Teksas, dan menjadi pembicara dalam Workshop Karya BEM FIB 2023. Pria Kelahiran Brebes, 31 Mei 2003 ini memiliki segudang bakat yang dituangkan dalam karya-karyanya.

“Sebenernya si ga berpatok dalam satu bidang doang. Dalam pencariannya ada beberapa bidang yang emang digeluti. Ada lukis, puisi, teater, kemudian desain grafis, komik. Dan kalo ditarik lagi dari awal saya selalu tertarik dengan kegiatan sosial yang berdampak dengan lingkungan. Dan itu saya sadari juga ketika pendaftaran SNMPTN yang mana saya milih Pendidikan Luar Biasa sebagai pilihan pertama yang ga jauh-jauh dari keinginan saya buat membantu orang lain. Dan Sastra Indonesia karena saya merasa ada hal-hal yang bisa dibaca dalam masyarakat. Singkatnya ya, saya cukup aware dengan apa yang terjadi di lingkungan. Dengan apa yang saya lihat dan kemudian dimanifestasikan dalam karya,” ungkap Wulida saat menyatakan ketertarikannya dalam bidang yang ditekuni selama ini.

Dok. Workshop Karya BEM Unsoed

Bukan sebatas sebagai hobi iseng-isengan, saat ini Wulida mendapatkan pengalaman baru di perjalanan hidupnya. Mendapatkan tawaran untuk membuat buku cerita anak menjadi tantangan tersediri baginya. “Saya merasa tertantang si, sama proyek kali ini. Karena terbiasa dengan satu panel desain grafis, sedangkan kali ini harus membuat 10 gambar, cukup jadi gebrakan si, buat saya. Apalagi topik yang dibawakan adalah Budaya Banyumasan yang masih belum diketahui oleh banyak orang. Jadi, seneng juga si bisa ikut andil ngenalin budaya dengan bentuk karya jadi cukup interest buat saya” ungkap Wulida.

Berangkat dari pengalaman serta kepedulian tinggi menjadikan Wulida selangkah lebih maju untuk menuju cita-citanya, yaitu bermanfaat bagi orang lain.

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *