Lunturnya Pendidikan Karakter Dalam Diri Peserta Didik

Sumber: Pribadi

Kita semua tahu arti dari sebuah pendidikan karakter. Pendidikan karakter adalah sebuah tindakan atau usaha yang disengaja untuk membantu seseorang agar dapat memahami, memperhatikan, dan melakukan nilai-nilai etika yang baik dalam kehidupan sehari-hari. Adanya pendidikan karakter di sekolah dapat membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan nilai-nilai yang ada, seperti nilai-nilai Pancasila, moral, sosial, dan budaya.

Pendidikan karakter yang bertujuan supaya peserta didik bukan hanya memiliki ilmu pengetahuan dan skill yang mumpuni, tetapi juga sikap dan perilaku yang dapat mencerminkan bahwa ia adalah orang yang terpelajar dan terdidik. Namun, dapat dilihat dari perkembangan zaman pendidikan karakter di sekolah perlahan mulai luntur keberadaannya. Sekarang banyak dijumpai peserta didik yang tidak lagi sopan terhadap gurunya, tidak lagi mendengarkan dan memperhatikan guru saat mengajar, dan bahkan ada yang menganggap guru seperti teman sebaya peserta didik. Seperti yang terjadi di salah satu SMP di Jatilawang.


Guru bertanya “wis madang apa urung ko?”


Kemudian murid yang ditanya menjawab “wis pak.”


Dari bukti percakapan langsung di atas menjelaskan bahwa adanya sikap tidak sopan yang dilakukan oleh peserta didik terhadap gurunya. Namun, perlu di ingat kembali bahwa dalam dunia pendidikan yang berperan dalam menyukseskan tujuan pembelajaran salah satunya pendidikan karakter bukan hanya guru dan peserta didik melainkan orang tua, lingkungan, dan juga faktor lainnya seperti perkembangan zaman. Tidak heran jika dalam mewujudkan pendidikan karakter terdapat banyak sekali masalah yang terjadi salah satunya kasus ini.

Dalam hal ini kita tidak pantas untuk menyalahkan pihak mana pun, tetapi kita sepatutnya memberikan solusi dan melakukan evaluasi agar masalah ini dapat teratasi. Dapat dilihat dari segi pendidik apakah sudah mampu mengajar dan mendidik peserta didik dengan baik serta menggunakan bahasa yang sopan, dapat dilihat juga dari segi peserta didik apakah ia mendapatkan pendidikan karakter yang baik di rumah dan lingkungan sekitarnya.

Tentu kita mampu melihat dari berbagai sisi tentang kelebihan dan kekurangan dari permasalahan yang terjadi. Namun, di sini yang ingin ditekankan adalah bagaimana cara kita untuk mampu saling memahami, mengevaluasi, dan memberi solusi atas masalah yang terjadi bukan hanya sekedar menyalahkan siapa pun secara pribadi. Karena dalam mewujudkan tujuan dari pendidikan karakter kita harus mampu merangkul satu sama lain, bekerja sama, dan memahami satu sama lain bahwa tidak ada satu pun yang sempurna di dunia ini. Sehingga, dalam kasus ini dapat dilihat dari faktor penyebabnya di berbagai sisi agar mampu memberikan solusi yang tepat tanpa harus menyalahkan dari salah satu pihak mana pun.

#pendidikankarakter #pendidikan

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *