Menjadi mahasiswa sudah pasti memiliki kewajiban menuntut ilmu di bangku kuliah. Selain itu, mahasiswa juga difasilitasi dengan adanya berbagai UKM di universitas yang dapat diikuti untuk mengembangkan minat bakat mereka. Istilah mahasiswa kupu-kupu dan mahasiswa kura-kura sudah terkenal di berbagai universitas, tau kah kamu apa arti dari kedua istilah tersebut?
Mahasiswa kupu-kupu memiliki arti mahasiswa kuliah pulang kuliah pulang atau mahasiswa tanpa mengikuti kegiatan diluar perkuliahan. Sedangkan mahasiswa kura-kura memiliki arti mahasiswa yang kuliah rapat kuliah rapat atau setelah perkuliahan mahasiswa melanjutkan kegiatan dengan melakukan rapat baik kepanitiaan maupun organisasi.
Dari kedua istilah tersebut memiliki pandangan yang berbeda-beda dari setiap mahasiswa. Menurut Indra mahasiswa Hukum 2022 mengatakan “Mahasiswa kupu-kupu memiliki kelebihan yaitu banyak waktu luang dan lebih fokus pada akademik, tetapi juga memiliki kekurangan seperti kurangnya relasi dan pembentukan mental yang kuat. Mahasiswa kura-kura memiliki kelebihan lebih banyak relasi, berpengalaman di kepemimpinan dan membentuk mental, tetapi memiliki kekurangan di segi akademiknya yang sedikit terganggu dan waktu yang cukup padat.” Indra sendiri lebih memilih menjadi mahasiswa kura-kura.
Pendapat lain diungkapkan oleh Marcellina mahasiswa PBI 2023 bahwa ”Ikut organisasi sebenarnya tergantung kebutuhan dan lingkungan juga. Simpelnya aku berpikir untuk tidak ikut organisasi karena sudah lelah tapi harus mengeluarkan uang terus-terusan, apalagi dengar cerita dari teman-teman yang mengeluh uangnya habis untuk berorganisasi. Lebih baik aku ikut kegiatan lain yang mirip dengan organisasi, tetapi pengalaman dan relasi sama-sama dapat.”
Menjadi mahasiswa kupu-kupu atau kura-kura sama sama mendapatkan kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Semua kembali pada tujuan dan prinsip masing-masing setiap mahasiswa.