“Temani Setiap Derita, Jadi Pelukan Ternyaman”: Refleksi Kasih Sayang dalam Lagu “Bersenja Gurau” Karya Raim Laode

Sumber: Youtube Raim Laode

Purwokerto—Lagu “Bersenja Gurau” karya Raim Laode kembali naik ke permukaan setelah viral di TikTok. Awalnya, lagu ini dikenal sebagai salah satu soundtrack film Komang. Banyak pengguna memakai lagu ini sebagai latar foto slide bersama pasangan, terutama pada penggalan lirik “Selalu ada pelangi, pada setiap mendungnya… Temani setiap derita, jadi pelukan ternyaman untukmu” yang dirasa pas untuk menggambarkan hubungan yang saling menjaga.

Di balik viralnya tren tersebut, “Bersenja Gurau” menonjol karena cara Raim Laode merangkai lirik yang menghadirkan kehangatan tanpa berlebihan. Lewat bait-bait sederhana, Raim menggambarkan sosok yang memilih tetap berada di sisi seseorang ketika dunia dirasa sedang berat.

Bagian lirik yang viral itu sendiri menghadirkan gambaran kuat tentang perhatian yang tidak bersyarat. Kata-kata seperti “Ku kan ada selalu untukmu” dan “Jadi pelukan ternyaman untukmu” membawa pendengar pada pengalaman emosional yang akrab, yaitu mencintai seseorang dengan cara menemani, bukan mengambil alih luka mereka.

“Bersenja Gurau” tidak hanya menghibur, tetapi juga memberi tempat bagi siapa saja yang sedang mencari ketenangan, pengertian, dan kehangatan. Makna kasih sayang yang dihadirkan Raim menjadi alasan utama mengapa lagu ini bertahan dan kembali relevan, meski sudah lama menemani perjalanan film dan para penontonnya.

Melalui “Bersenja Gurau,” Raim Laode berhasil menghadirkan pesan universal, bahwa dalam derita sekalipun, selalu ada seseorang yang bersedia menjadi pelukan ternyaman. Lagu ini akhirnya menjadi lebih dari sekadar soundtrack atau tren TikTok, melainkan pengingat bahwa kasih sayang yang tulus sering hadir dalam bentuk paling sederhana, yaitu kehadiran yang tidak pergi.

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *