Tommy J. Pisa adalah penyanyi pop dan dangdut terkenal di Indonesia yang lahir pada 1 September 1954 di Palembang, Sumatera Selatan. Tommy J. Pisa memulai karir musiknya dengan mengeluarkan album perdananya yaitu “Dia yang Kutunggu” pada tahun 1981. Sejak album pertamanya rilis, di tahun yang sama Tommy J Pisa juga merilis dua album yang berjudul “Cinta & Harapan” dan “Biarkan Aku Menangis”. Setelah itu, Tommy J Pisa merilis album kompilasi The Best of Tommy J Pisa yang berisi sepuluh lagu. Dia juga pernah merilis tiga album dangdut dengan judul “Nasib Pengamen, Dia Sahabat Karibku, dan Air Mata Perpisahan”.
Sosoknya dikenal luas karena karya-karyanya yang menyentuh hati. Salah satunya yaitu lagu yang berjudul “Biarkan Aku Menagis” yang mengisahkan tentang kesedihan mendalam akibat kehilangan cinta. Dengan lirik yang melankolis dan emosional, lagu ini menyoroti rasa pedih, penyesalan, dan harapan untuk melepaskan rasa sakit melalui tangisan. Lagu yang dinyanyikan dengan suara yang lembut, serak-serak basah, serta suara yang klasik menjadi ciri khas yang membuat lagu ini terasa sangat personal.
Bagi pecinta musik Indonesia, Tommy J. Pisa memang layak disebut sebagai “Raja Galau” karena suara khasnya yang penuh emosi serta lagu-lagunya yang kebanyakan bernuansa galau. Tommy J. Pisa adalah seorang penyanyi yang tidak hanya berbakat, tetapi juga memiliki kemampuan untuk menyentuh hati pendengarnya melalui musiknya. Dengan karya-karyanya yang istimewa, Tommy J. Pisa terus diingat sebagai salah satu legenda musik Indonesia yang tak pernah pudar.
Tommy J Pisa dikenal sebagai penyanyi balada romantis, tetapi tidak banyak kutipan langsung darinya yang tercatat secara luas. Meski begitu, esensi dari karya-karyanya yang penuh emosi dan cinta sering kali dijadikan inspirasi. Walaupun kutipan langsung dari Tommy J Pisa mungkin tidak banyak terdokumentasi, pesan dari lagu-lagunya tetap relevan bagi banyak orang.
