Mengenal Tradisi Turun Temurun dari Jawa “Mimiti”, Setiap Menjelang Musim Panen Padi 

Masyarakat Jawa memiliki beragam tradisi dan budaya yang masih eksis dipertahankan hingga saat ini. Semua itu tidak terlepas dari kepercayaan generasi terdahulu, bahwasanya segala sesuatu dilakukan untuk kebaikan dalam kehidupan. Dari ragam tersebut, setiap aktivitas tentu memiliki makna spiritual yang tidak setiap orang dapat memahami esensi dan tujuan, untuk apa dilakukannya suatu tradisi atau budaya tersebut. 

Musim panen padi merupakan momentum penting bagi para petani, setelah hampir 3–4 bulan lamanya merawat bibit padi sedari masih menjadi benih, kemudian bertumbuh menjadi padi dewasa. Tentunya semua perawatan itu dilakukan oleh para petani dengan dengan ikhlas sepenuh hati, untuk mendapatkan hasil panen terbaik.

Sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan, salah satu tradisi yang masih dipertahankan oleh segelintir orang di suku Jawa, yakni tradisi berupa selamatan menjelang musim panen padi atau disebut dengan mimiti. Biasanya orang yang melaksanakan tradisi ini akan membuat selamatan menggunakan media cething sebagai wadahnya. Cething tersebut akan diisi beberapa jenis makanan pokok seperti nasi, sayur, dan lauk pauk. 

Sumber Dokumentasi: www.shutterstock.com

Mengulik sedikit tentang hal yang menjadi ciri khas pada di varian lauk pauknya adalah pepes dengan bahan baku pembuatannya yang berbeda-beda. Contohnya, pepes petai cina, pepes belut, pepes parutan kelapa asli, dan pepes daun talas. Pepes tersebut menjadi makanan khas sebagai isian versi lauk pauk, karena rasanya yang asin dan gurih, sehingga menambah kenikmatan saat dimakan. 

Setelah semuanya disusun dengan rapi, cething akan dibagikan kepada tetangga yang paling dekat dengan rumah. Jadi, tidak hanya dikonsumsi secara pribadi, tetapi karena bentuk aktivitas tradisi ini adalah selamatan, maka dilakukan pembagian makanan dengan tujuan supaya proses panen padi mendapatkan keberkahan dari Tuhan Yang Maha Esa. 

Bagikan:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *