Sumber: Dokumentasi pribadi
Kota Purwokerto dijuluki sebagai kota pelajar di Jawa Tengah, memiliki berbagai tempat menarik yang mendukung keberhasilan suatu pendidikan. Tentu saja tidak hanya lembaga pendidikan yang tersedia di Purwokerto ini, tetapi juga terdapat tempat-tempat kuliner, rekreasi, dan edukasi yang perlu dikunjungi. Museum Jenderal Soedirman Purwokerto merupakan salah satu tempat wisata edukasi, yakni sebuah lembaga yang menjadi sarana edukasi bagi masyarakat mengenai gambaran perjalanan hidup Jenderal Soedirman. Tepat pada 21 Maret 1977 museum ini diresmikan oleh Wakil Panglima Angkatan Bersenjata, Jenderal Soerono.
Gedung Museum Jenderal Soedirman ini berada di tengah-tengah taman berukuran 1,8 hektar. Tidak banyak orang tahu bahwa selain untuk mengenang jasa Jenderal Soedirman, lingkungan sekitar museum ini juga dapat digunakan sebagai tempat berekreasi seperti piknik bersama keluarga. Kondisi lahan yang luas sangat mendukung segala aktivitas positif yang dapat dilakukan di lingkungan sekitar museum ini.
Pada lantai 1 Museum Jenderal Soedirman Purwokerto diisi oleh berbagai gambar 3D perjalanan hidup Jenderal Soedirman sejak kecil yang lahir dan hidup di Purbalingga hingga meninggal di Magelang. Terdapat patung Jenderal Soedirman menunggangi kuda dengan gagah perkasa di lantai 2 museum ini yang menjadi spot foto terbaik bagi para pengunjung. Tidak perlu khawatir, pengunjung hanya perlu mengeluarkan sekitar Rp 4.000 untuk dapat menikmati fasilitas yang ditawarkan seperti gambar 3D perjalanan hidup Jenderal Soedirman, spot foto yang bagus dan taman yang luas.
Banyak tempat bersejarah di Purwokerto yang dapat dikunjungi oleh semua kalangan masyarakat baik itu pelajar, mahasiswa, maupun orang tua. Mencari pengalaman dan pembelajaran baru harus dibekali rasa keingintahuan yang tinggi. Salah satunya museum, museum memberikan banyak ilmu pengetahuan yang belum diketahui. Eksistensinya yang sudah mulai menurun karena rasa keingintahuan yang dimiliki oleh para pelajar, mahasiswa, maupun orang tua dapat dengan mudah terpenuhi melalui media online. Namun, mengunjungi dan mempelajari seluruh isi yang ada di museum secara langsung rasanya lebih menyenangkan dan memuaskan di hati.
