Sumber foto: indonesiakaya.com
Wonosobo dikenal sebagai Negeri Di Atas Awan yang idententik dengan wisata alamnya. Dibalik keindahan alamnya terdapat satu lagi hal yang harus juga dicoba yaitu menyantap Mie Ongklok khas Wonosobo. Mie Ongklok ini sudah terkenal bahkan banyak wisatawan dari luar datang ke Wonosobo hanya untuk mencoba Mie Ongklok ini.
Bukan hanya sudah terkenal ke daerah lain, Mie Ongklok juga masuk menjadi salah satu Warisan Budaya Tak Benda. Mie Ongklok ini masuk dalam Warisan Budaya Tak Benda pada tahun 2013 dan masuk pada bagian Kuliner Tradisional. Keunikan dalam penyajian dan bahan-bahan yang menggunakan potensi alam sekitar menjadikan Mie Ongklok masuk dalam Warisan Budaya Tak Benda.
Sumber foto: wikipedia.org
Dalam penyajian Mie Ongklok, sayuran akan direbus menggunakan keranjangan kecil yang bernama Ongklok. Ongklok terbuat dari anyaman bambu dan saat melakukan proses perebusan bahan berulang kali akan menghasilkan bunyi “klok klok klok”. Selain itu kuah yang terbuat dari tepung kanji, ebi, dan gula jawa membedakan dengan olahan mie lainnya.
Mie Ongklok bisa dengan mudah dijumpai di Wonosobo, namun beberapa yang terkenal seperti Mie Ongklok Longkrang di Jalan Pasukan Ronggolawe, Mie Ongklok Muhadi di Jalan Ahmad Yani, dan Mie Ongklok Umi di Jalan Masjid Kauman Utara. Satu porsi Mie Ongklok dijual seharga Rp 20.000 yang sudah termasuk dengan sate sapi. Apakah anda tertarim untuk mencobanya?
